Ada cukup banyak jenis bahan sepatu yang digunakan karena kualitas dan mutunya yang tinggi. Tidak hanya membuat modelnya tampak keren, namun bahan ini juga awet.

Sepatu sendiri merupakan salah satu pelengkap fashion, sehingga tidak jarang memiliki model yang menarik perhatian. Material yang digunakan juga cukup beragam, seperti kulit sintetik hingga asli.

Setiap jenis bahan sepatu juga memiliki langkah-langkah tersendiri dalam perawatannya. Jika pengguna tidak melakukan perawatan dengan benar, maka bisa cepat rusak meskipun materialnya sudah berkualitas.

Oleh sebab itulah, sangat penting untuk mengetahui berbagai material yang biasa digunakan untuk pelengkap fashion ini. Dengan demikian, Anda bisa mengetahui cara-cara perawatannya dengan benar.

Jenis Bahan Sepatu Kualitas Terbaik

Seperti telah dijelaskan sebelumnya, terdapat beberapa jenis bahan sepatu yang sering digunakan dengan model semakin beragam. Berikut adalah beberapa material dengan kualitas terbaik sehingga sering digunakan.

1. Kulit

Kulit menjadi material yang paling sering digunakan karena kualitasnya yang tinggi. Bukan hanya itu saja, pengguna juga lebih nyaman, lembab, juga awet dalam waktu lebih lama dibandingkan lainnya.

Sayangnya, jenis bahan sepatu ini memang lebih mahal dalam segi harga jika dibandingkan lainnya. Tidak mengherankan jika harganya cukup mahal, sebab kulitnya sendiri berasal dari sapi, ular hingga buaya.

Material ini juga lebih sensitif sehingga cara perawatannya juga tidak boleh sembarangan, bahkan harus menggunakan pembersih khusus. Pembersih khusus ini memiliki kadar sabun minim sehingga tidak akan merusak tekstur maupun kerekatannya.

2. Kulit Sintetis

Jika dirasa kulit asli terlalu mahal, maka bisa menggunakan alternatif material sintetis yang terbuat dari campuran bahan kimia olahan pabrik. Teksturnya sendiri lebih mengkilat, sangat umum digunakan untuk model jenis formal, kasual, hingga anak-anak.

3. Suede

Jenis selanjutnya yang juga cukup umum adalah Suede, sering ditemukan terutama untuk olahraga atau sneakers. Hal ini karena materialnya bisa memberikan kenyamanan bagi pengguna karena terdapat sirkulasi udara cukup.

Meski begitu, Anda perlu melakukan perawatan yang benar agar lebih awet dan tidak mudah rusak. Ada pembersih khusus yang dapat digunakan sehingga terhindar dari pengikisan maupun perubahan tekstur pada bahannya.

4. Kulit Lak

Kulit lak menjadi salah satu jenis bahan sepatu yang sering digunakan untuk model-model kasual. Bentuknya sendiri mirip dengan kulit sintetis, namun ada area permukaan lebih licin dan tahan air sehingga lebih awet.

Tidak hanya itu saja, modelnya juga mudah dipoles atau disemir kembali jika warnanya sudah memudar. Perawatannya memang cukup mudah, hanya perlu mengelap permukaannya agar tetap terjaga dan tidak langsung dicelup air karena bisa membuatnya lebih cepat pudar.

5. Knit

Knit menjadi material dari kain yang mirip dengan rajutan sehingga memberikan sirkulasi udara cukup baik. Sirkulasi udara sangat bermanfaat dalam memberi kebebasan pada kaki sehingga tidak cepat lembab dan menyebabkan bau kurang sedap.

Berbagai keunggulan ini sehingga cukup banyak sepatu olahraga menggunakan bahan knit. Namun perawatannya memang sedikit sulit, sebab Anda tidak boleh merendamnya terlalu lama karena bisa menyebabkan benang terlepas.

6. Canvas

Jenis bahan sepatu selanjutnya adalah canvas, cukup sering digunakan sebab memiliki banyak keunggulan. Beberapa di antaranya adalah lebih ringan serta nyaman digunakan untuk jalan-jalan.

Meski begitu, canvas memang tidak cocok digunakan untuk area berair karena kotoran yang menempel sangat sulit dihilangkan. Terkadang ketika memaksa menghilangkan kotoran, sepatunya akan rusak atau sobek.

7. Denim

Denim menjadi material terakhir yang juga banyak digunakan, teksturnya tidak terlalu kasar sehingga sering ditemui pada model sneakers. Warna sepatunya sendiri umumnya biru, hitam, dan abu-abu, serta tergolong tahan lama.

Sepatu merupakan pelengkap fashion dengan beragam pilihan model dan bahan material pembuatannya. Umumnya, setiap jenis bahan sepatu memiliki karakteristik serta cara perawatan berbeda-beda agar lebih awet dan tahan lama.

Comments are closed.